Kehadiran kedua Kalapas disambut hangat oleh Komandan Denbekang Madiun beserta jajaran. Dalam pertemuan tersebut, dibahas sejumlah isu strategis terkait sinergi pengamanan, penguatan kerja sama, serta peran bersama dalam menciptakan lingkungan yang aman, khususnya di dalam dan sekitar Lembaga Pemasyarakatan.
Kalapas Pemuda Madiun, Wahyu Susetyo, menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan implementasi dari salah satu perintah harian Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan melalui Panca Carana Laksya Pemasyarakatan.
“Kegiatan ini selaras dengan arahan untuk memastikan fungsi penyelenggaraan Pemasyarakatan, khususnya pengamanan, berjalan dengan baik dan terus menunjukkan peningkatan dari waktu ke waktu, serta memperkuat sinergi dan kolaborasi antar stakeholder, baik internal maupun eksternal,” tegas Wahyu.
Dalam kesempatan yang sama, Kalapas I Madiun juga menyampaikan apresiasinya atas sambutan hangat yang diberikan pihak TNI. Ia menekankan pentingnya membangun komunikasi dan kerja sama lintas sektor untuk mendukung tugas pemasyarakatan, terutama dalam aspek pengamanan dan pembinaan.
Kunjungan ini diharapkan menjadi awal yang baik dalam memperkuat jaringan koordinasi dengan stakeholder eksternal, khususnya TNI, guna menciptakan kondisi yang aman, tertib, dan kondusif di lingkungan Lapas.
Acara ditutup dengan sesi foto bersama sebagai simbol komitmen dan kebersamaan dalam membangun sinergi demi terwujudnya pelayanan pemasyarakatan yang optimal. (Humas Lapas Pemuda Madiun)
0 Komentar