Rutan Pekalongan Lakukan Inspeksi Mendadak, Tegakkan Ketertiban dan Kebersihan Blok Hunian

  

PEKALONGAN, Rutan Lodji – Dalam rangka memastikan keamanan dan ketertiban serta kelayakan hunian warga binaan, Rutan Kelas IIA Pekalongan kembali melaksanakan sidak atau inspeksi mendadak di kamar hunian WBP, Rabu, 18 Juni 2025.

Sidak ini dipimpin langsung oleh Kepala Kesatuan Pengamanan Rutan (Ka. KPR), Riyanto, bersama staf dan regu pengamanan. Sebelum memasuki kamar, tim pengamanan terlebih dahulu melakukan penggeledahan badan terhadap warga binaan, guna memastikan tidak ada barang yang mencurigakan yang dibawa ke dalam blok hunian.

Fokus kegiatan ini adalah pengecekan terhadap barang-barang terlarang sekaligus memastikan kondisi lingkungan kamar hunian WBP layak dan bersih. Tim juga memeriksa kelancaran aliran air, saluran pembuangan, serta memastikan tidak ada sumbatan yang dapat mengganggu kebersihan dan kenyamanan.

“Melalui kegiatan ini kami ingin memastikan bahwa kamar hunian warga binaan tetap dalam kondisi aman dan tertib. Kami juga menekankan pentingnya kebersihan dan kelayakan hunian sebagai bagian dari hak dasar warga binaan,” ujar Riyanto.

Dalam sidak tersebut, petugas menemukan sejumlah barang yang tergolong terlarang meskipun tidak bersifat berbahaya. Di antaranya adalah besi pipih dari korek api yang dirakit menjadi cutter, uang koin, amplas, dan kartu domino buatan tangan dari bungkus rokok. Seluruh barang sitaan tersebut langsung diamankan untuk kemudian dimusnahkan sesuai prosedur.

Kepala Rutan Pekalongan, Nanang Adi Susanto, menyampaikan bahwa kegiatan ini akan terus dilakukan secara rutin sebagai upaya menciptakan lingkungan rutan yang tertib dan aman. “Sidak semacam ini merupakan bentuk keseriusan kami dalam mendeteksi dan mencegah potensi gangguan keamanan serta menciptakan suasana hunian yang nyaman bagi seluruh WBP,” tegasnya.

Dengan pelaksanaan sidak yang rutin dan terarah, Rutan Pekalongan terus berkomitmen menjaga stabilitas keamanan internal serta mendukung keberhasilan program pembinaan warga binaan secara menyeluruh.